Nasib sial dialami seorang pemuda di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Hanya karena menolak tawaran dan suguhan minuman keras (miras), ia dianiaya dan dikeroyok sejumlah pemuda.
GF alias Gasper, tersangka kasus pencabulan anak di bawah umur sudah ditahan di sel Polres Kupang sejak Senin (20/11/2023). Ia sempat buron dan kabur selama satu tahun pasca kasusnya dilaporkan ke Polsek Amarasi Timur.
Aksi pencurian ternak sapi dengan sistem bantai sapi di lokasi pencurian kembali marak di wilayah Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang. Seekor sapi betina dicuri orang tidak dikenal. Pencuri langsung membantai ternak sapi curian dan menyisakan kulit dan isi dalam.
Kapolsek Amarasi, Ipda Thomas MW Radiena, SH, MH, didampingi Ketua Bhayangkari Ranting Amarasi, Ratna Radiena beserta seluruh personil Polsek Amarasi dan pengurus Bhayangkari Ranting Amarasi berbagi kasih dengan siswa-siswi Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Am Roit Tunbaun, Kecamatan Amarasi.
Julius Taebenu (45), warga RT 04/RW 02, Desa Kotabes, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang, harus merengang nyawa akibat terjatuh ke dalam sumur pada Jumat (24/3/2023) malam. Korban jatuh dalam sumur milik Onisimus Bien di Kampung Hausisi, Desa Kotabes, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang.
Seorang bocah berusia satu tahun tujuh bulan di Kabupaten Kupang, NTT ditemukan tewas tenggelam dalam saluran air, Minggu (15/1/2023). Bocah malang ini terseret air dalam saluran irigasi di Kampung Koat, RT 004/RW 001, Desa Tesbatan, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang.
KB alias Kefas (80), warga RT 21/RW 11, Dusun III, Desa Oenoni II, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang ditemukan tewas, Minggu (11/9/2022). Korban ditemukan meninggal di rumah kebun di Kampung OeUsapi yang terletak di Dusun III, Desa Oenoni II, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang.